Upacara HUT ke-33 PTAM Jayapura, Walikota Dukung Penuh Peningkatan Cakupan Pelayanan

Bagikan Berita Bagikan ke Facebook Bagikan Tweet ke Twitter Bagikan ke LinkedIn Bagikan ke WhatsApp

Humas PTAM Jayapura - Upacara peringatan Hari Ulang Tahun ke-33 PT. Air Minum Jayapura Robongholo Nanwani (Perseroda), Walikota Jayapura Abisai Rollo, SH, MH bertindak selaku inspektur upacara. Pada momentum ulang tahun tukang ledeng tersebut, Walikota Jayapura menegaskan dukungan penuh kepada PTAM Jayapura dalam peningkatan cakupan pelayanan di intake Siborgonji 2. Urgensi tersebut menjadi solusi atas minimnya kapasitas produksi di intake eksisting yang ada di Kota Jayapura.

"Semoga tukang ledeng Jayapura semakin sukses terutama dalam melayani masyarakat, karena air minum merupakan kebutuhan dasar yang tak bisa dikesampingkan, baik di wilayah Kota Jayapura maupun di Kabupaten Jayapura. saya apresiasi pengabdian dan pelayanan tukang ledeng Jayapura, serta memberi dukungan penuh PTAM Jayapura dalam melayani masyarakat,  terkhusus dalam peningkatan cakupan pelayanan di intake Siborgonji 2 yang sedang dalam proses pengerjaan," kata Walikota Jayapura Abisai Rollo, SH, MH pasca memimpin upacara HUT ke-33 PTAM Jayapura di kantor pusat, Jumat (20/6).

Merespon amanat Walikota Jayapura, Direktur Utama PTAM Jayapura Dr. Entis Sutisna, SE, MM, MAk, Ak, CA, CGRM mengucapkan terima kasih atas kehadiran Kuasa Pemilik Modal dalam hal ini Walikota Jayapura Abisai Rollo, SH, MH dan Bupati Jayapura Dr. Yunus Wonda, SH, MH yang diwakili oleh Plt. Sekda Kabupaten Jayapura Abdul Rahman Basri, SSos, MKP. "Amanat yang disampaikan oleh Walikota Jayapura selaku inspektur upacara akan menjadi motivasi kami meningkatkan pelayanan dari sisi kualitas, kuantitas dsn kontinuitas.
Kehadiran KPM selaku pemilik perusahaan di tengah-tengah tukang ledeng membuktikan dukungan yang luar biasa dari Pemerintah Kota Jayapura dan Kabupaten Jayapura, dan menjadi semangat baru bagi kami untuk meningkatkan pelayanan, terutama dukungan Walikota Jayapura dalam menyiapkan sumber air baru di intake Siborgonji 2," katanya.

Peningkatan cakupan pelayanan di intake Siborgonji 2 melalui dukungan Pemerintah Kota Jayapura, akan memperkuat koordinasi dengan Pemerintah Provinsi Papua, karena sumber pendanaannya yang berasal dari Provinsi Papua. Direktur Utama berharap di tahun 2026, akan ada proyek lanjutan, mengingat urgensi peningkatan kapasitas produksi untuk menambah jam layananan di masyarakat. "Kami juga berterima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Jayapura, atas dukungan dana bagi pemanfaatkan sumber air baru di Pos 7 Sentani," katanya.

Momentum HUT tukang ledeng Jayapura telah mengalami 3 tantangan pelsyanan. Tantangan pertama adalah keterbatasan sumber air dengan jumlah penduduk 400 ribuan jiwa di Kota Jayapura dan 300 ribuan jiwa di Kabupaten Jayapura, dengan kapasitas produksi pelayanan yang masih minim. Solusinya adalah mencari sumber air baru untuk meningkatkan kapasitas produksi. Tantangan kedua adalah piutang pelanggan yang belum tuntas, dan yang ketiga adalah illegal tapping di masyarakat.

"Ini menjadi tugas tukang ledeng untuk menindak tegas masyarakat pelanggan yang melakukan pelanggaran sambungan liar dan tidak taat bayar air. Ke depan, sinergitas dengan Polresta Jayapura Kota kiranya akan memperkuat penindakan pelanggan yang tidak patuh membayar rekening air dan oknum masyarakat yang melakukan sambungan liar," katanya. (Humas)